Jakarta – Makanan manis seperti manisan, kue kering, dan coklat sangat digemari saat hari raya. Dalam suasana liburan, orang bisa dengan mudah tergila-gila dan menyantap makanan yang lebih enak tersebut.

Faktanya, makanan manis bisa dengan cepat meningkatkan kadar gula darah. Jika kondisi ini tidak segera ditangani, dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan. Siapa yang ingin sakit saat liburan?

Nah, salah satu cara untuk melawan kadar gula darah tinggi adalah dengan meminum minuman hipoglikemik. Minuman berikut ini dapat membantu menormalkan kadar gula darah, mencegah timbulnya berbagai penyakit. Minuman apa sajakah itu?

  1. Air
    Air adalah salahsatu minuman hipoglikemik yang paling mudah. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Diabetes & Metabolic Syndrome: Clinical Research & Reviews, orang yang minum air memiliki risiko 6 persen lebih rendah terkena diabetes tipe. Selain itu, air juga dapat meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan produksi asam amino yang membantu. mengontrol gula darah. Minum air putih sebagai pengganti minuman bersoda atau berkarbonasi juga dapat membantu mencegah obesitas, salah satu faktor risiko diabetes.
  2. Kopi
    Kopi merupakan minuman hipoglikemik yang kuat, asalkan Anda tidak menambahkan gula atau pemanis lainnya. Penelitian yang dimuat dalam jurnal Nutrients mengungkap bahwa fitokimia pada kopi dapat menunjang kesehatan pankreas, organ penghasil hormon insulin. Jika pankreas sehat, tubuh dapat memproduksi cukup insulin untuk membuang kelebihan gula dari darah.

    Selain itu, kopi juga dapat menjaga kesehatan hati dan mencegah penyakit hati berlemak

  3. Teh hijau. Teh hijau memiliki banyak manfaat bagikesehatan, termasuk sebagai minuman penurun gula darah. Faktanya, teh hijau mengandung senyawa katekin yang dapat mengurangi penyerapan karbohidrat dalam sistem pencernaan, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi stres oksidatif akibat radikal bebas. Semua ini dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
  4. Susu
    Kandungan protein padasusu membuat susu dapat dikonsumsi sebagai minuman untuk menurunkan kadar gula darah. Sebuah studi pada tahun 2018 menemukan bahwa protein dalam susu, seperti whey dan kasein, dapat memperlambat proses penyerapan karbohidrat dan meningkatkan respons tubuh terhadap insulin.

    Namun ingat: jangan memilih susu yang terlalu sedikit. Pilihlah susu rendah lemak atau skim agar tidak menyebabkan obesitas atau gangguan jantung. Ingatlah untuk selalu memperhatikan jumlah karbohidrat yang tertera pada kemasan susu sapi.

  5.  Jus Tomat
    Jus tomat merupakan salah satu minuman penurun gula darah yang cukup mudah dibuat. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa mengonsumsi jus tomat 30 menit sebelum makan dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Pasalnya, jus tomat mengandung serat yang mampu mengikat karbohidrat pada sistem pencernaan, sehingga memperlambat proses penyerapan gula dari tubuh.

Leave a Reply

Please sing in to post your comment or singup if you don't have account.