Pola makan jelas merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan penambahan berat badan. Namun, banyak kebiasaan sederhana sehari-hari juga dapat menyebabkan penambahan berat badan secara diam-diam. Padahal, kebiasaan yang kita anggap tidak berguna bisa menghambat proses makan.
Oleh karena itu, sulit untuk menurunkan berat badan meski Anda mengikuti diet dan program ketat. Jadi, berdiet bukan hanya tentang memperbaiki kebiasaan makan tetapi juga tentang mengubah kehidupan sehari-hari. Termasuk menghilangkan kebiasaan yang bisa memicu kenaikan berat badan.
Kebiasaan kecil menyebabkan obesitas
Pertanyaannya sekarang: kebiasaan kecil apa yang bisa membuat berat badan Anda bertambah tanpa disadari? Telah dihimpun dari berbagai sumber, berikut pembahasannya.
1. Kurang tidur
Durasi dan kualitas tidur mempunyai pengaruh signifikan terhadap berat badan. Healthline melaporkan bahwa orang yang tidur hanya lima jam semalam lebih mungkin mengalami kenaikan berat badan dibandingkan mereka yang tidur tujuh jam atau lebih.
Selain itu, orang yang kurang tidur juga mengalami sakit maag. Pasalnya, orang yang kurang tidur lebih cenderung menumpuk lemak visceral di area tertentu di tubuhnya, terutama di bagian perut dan pinggang.
2. Makan dengan cepat
Jadwal yang padat seringkali membuat orang berlarian sambil makan. Nyatanya, kebiasaan sederhana ini bisa membuat berat badan Anda bertambah dengan cepat. Penelitian menunjukkan bahwa tubuh memerlukan waktu untuk mencerna makanan yang disantap. Alhasil, tubuh akan merasa kenyang beberapa saat setelah makan. Namun ketika seseorang makan dengan cepat, tubuhnya tidak memiliki cukup waktu untuk mengolah makanan dan menimbulkan rasa kenyang. Akibatnya, orang tersebut mungkin secara tidak sadar mengonsumsi makanan lebih banyak dari yang seharusnya.
3. Minum lebih sedikit
Minum terlalu banyak alkohol dapat menyebabkan dehidrasi. Namun, tidak jarang tubuh salah mengartikan gejala tersebut sebagai rasa lapar. Akibatnya, mereka yang bukan peminum mungkin makan berlebihan, sehingga menyebabkan penambahan berat badan. Selain itu, minum air yang cukup juga dapat membantu mengendalikan rasa lapar. Sebuah penelitian menemukan bahwa mereka yang minum dua gelas air sebelum sarapan mengonsumsi kalori 22% lebih sedikit dibandingkan mereka yang tidak. Semakin sedikit kalori yang Anda makan, semakin besar kemungkinan Anda menambah berat badan.
4. Selalu ada tekanan
Stres tidak secara langsung menyebabkan penambahan berat badan. Namun, salah satu dampak stres bisa membuat Anda ingin makan lebih banyak. Aktivitas ini disebut juga dengan makan emosional.
Saat stres, orang mencari sesuatu yang dapat mengalihkan perhatiannya atau menghilangkan rasa stres atau sedih akibat stres. Bagi sebagian orang, jalan keluar ini berasal dari makan. Semakin stres seseorang, semakin banyak pula ia makan. Inilah alasan mengapa orang sering stres dan tidak bisa menambah berat badan.
5. Waktu sesi
Banyak aktivitas atau pekerjaan yang mengharuskan kita duduk berjam-jam. Namun, hal ini dapat meningkatkan risiko penambahan berat badan. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang duduk dalam jangka waktu lama cenderung mengalami penambahan berat badan. Saat kita melakukan aktivitas sederhana seperti berjalan atau berdiri, tubuh membakar sejumlah kalori. Duduk dalam jangka waktu lama dapat menghambat proses pembakaran kalori. Akibatnya, kalori yang perlu dibakar untuk energi menumpuk dan disimpan sebagai lemak visceral di dalam tubuh.
6. Makan dengan peralatan makan
Di masa seperti sekarang ini, keseharian kita tidak lepas dari gadget, termasuk saat kita makan. Namun, penelitian menemukan bahwa orang yang makan sambil memainkan alat musik lebih mungkin mengalami kelebihan berat badan.
Saat menggunakan perangkat game, fokus dan perhatian dapat dengan mudah teralihkan. Hal ini dapat menyebabkan seseorang tidak menyadari apa yang terjadi di sekitarnya, termasuk berapa banyak makanan yang telah dimakannya. Akibatnya, orang yang makan sambil memutar musik bisa saja makan lebih banyak dari yang seharusnya. Inilah sebabnya kebiasaan makan sambil menggunakan perangkat gaming bisa meningkatkan risiko kenaikan berat badan.